Langsung ke konten utama

Antipode*

Antopode Kemanusiaan Jejak Manyar
Menyadarkan Diri
(Seorang Manusia yang Manusiawi Tercenung di Tepi Kali)

Aku tak tahu
Siapa kamu yang ada tepat di bawah kakiku

Aku sungguh tak tahu

Dan aku lebih tak tahu
Bagaimana pikiranku
Bisa menerawang padamu
Sekalipun kita tak pernah bertemu
Sekalipun bayangmu
Tak pernah terlintas di benakku

Lantas,
Mengapa perasaan ini begitu jelas?

*Antipode : "1) dua tempat yang terletak di belahan bumi yang berlawanan; 2) belahan bumi yang letaknya berlawanan dengan tempat kita; 3) orang-orang yang saling bertentangan atau berlawanan pendirian."

Sumber Gambar : Apa Kabar Dunia dengan modifikasi Jejak-Jejak Manyar

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The End of The Holiday ^.^

Menyambut Esok Yup. Saya pikir inilah saat terakhir saya ngabisin hari libur. Masa reses. Masa menenangkan diri dan menjauhkan diri dari aktivitas perkuliahan dan tugas-tugas yang naujubillah banyak banget. Ini hari terakhir, meskipun masih kesisa sehari besok, buat memikirkan rencana masa depan. Kenapa hari terakhir? Ya karena mulai Senin besok lusa nggak ada lagi rencana. It's time to action! Setuju? ^.^ Senin, jam 7 pagi, sejarah semester 4 studi saya dimulai. Dosen baru, suasana baru. Target-target baru. Saya yakin, sepanjang hati kita yakin, kita bisa melakukan apa aja. Kebaikan apa aja. Kesuksesan apapun meski terlihat rumit dan mustahil. Dan hal ini yang akan saya lakukan: Agraria harus dapat nilai A!!!! Itu tekad saya buat si dosen killer yang bakal jadi dosen di kelas yang saya ambil semester ini. Semoga ini bukan keputusan goblok saya. Tuhan, Ya Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, berikan petunjuk dan kemudahan bagi hamba. Aamiin... So, bagaimana denga

Aku Tertawa

Bayi pun Turut Menertawakanmu Aku tertawa Melihatmu Berebut gundu dengan bibir berlumas gincu Tapi, Aku lebih tertawa lagi Melihatmu sendiri Tergugu dan nyeri Ketika biji gundu itu melesat ke dahi ..... Bekas dan jelas Sumber Gambar : Google

Sajak Pendek

Entah Ku tembangkan di tepi senja Ketika jingga menyala Dan jarak memisahkan kita Semoga kita berjumpa                    Lagi... Sumber Gambar: eRepublik - The New World